26.7.13

Intropeksi diri

Takdir Allah SWT tak ada yang tahu
Manusia super pun tak mengetahui
Iblis dan setan pun tidak

Lalu, mengapa kau sudah mengambil kesimpulan?
Sekarang begini, nanti bagaimana?
Siapa yang bisa jawab
Bukankah kesimpulan datang saat sudah selesai?
Ya berakhirnya kehidupan
Yang bisa mengambil kesimpulan pun bukan kita
Makhluk lain, akan berbeda
Tergantung sudut pandang

Allah lebih tahu segalanya
Bahkan yang tak kita ketahui bukan?
Allah mudah membolak-balikan keadaan dan hati
Sekarang berhasil siapa tau nanti lebih berhasil
Sekarang sayang siapa tau nanti benci

Lakukan yang bisa kita lakukan sekarang, dengan baik
Kegiatan  positif yang bermanfaat
Jangan memikirkan nanti bagaimana
Pikirkan sekarang bagaimana

Memikirkan pendapat buruk orang tentang kita
Memikirkan orang yang menyepelekan kita
Itu perlu, asal jangan berlarut
Pikirkan dan tunjukan bahwa mereka salah
Tunjukan kita dapat menjadi emas
Emas gratis yang bisa bermanfaat

Memikirkan pendapat baik orang tentang kita
Kalimat pemujian
Itu boleh, asal jangan terlena
Buat jadi motivasi jangan jadi beban
Tahu kan roda selalu berputar
Di atas, di bawah, di tengah-tengah

Sering berpikir, hal yang saya lakukan tak guna
Sering berpikir, saya tak berguna
Sering berpikir, ada saya atau tidak sama saja
Apa yang harus dilakukan?

Bukankah Allah menciptakan sesuatu pasti berguna
Tinggal kita cocokkan, kita berguna untuk apa dan siapa
Tergantung apa yang kita punya dan bisa

Hidup ibarat permainan
Kalau kita punya stategi kita bisa menang
Pemain pemula bisa langsung memang
Tapi yang lebih berpengalaman banyak peluang untuk menang


*Gaya bgt gw bikin tulisan beginian, kaya udah bener aja, sok nyeramahin orang, sejujurnya ini buat gw sendiri, tapi kalo ada orang yang merasakan sama, ora popo.
Teori tau, praktik susah bgt

1 komentar: